Ganti??

Beberapa kali bertemu orang yang mengetahui masalah dalam rumah tanggaku bertanya, “ibu udah ada ganti atau beluum?”. Jadi catatan, yang bertanya kebanyakan masih gadis, apakah ini berarti mereka sedang mapping persaingan? Wkwkwkkwk.. mengingat ada peribahasa mengatakan, “gadis memang menarik tapi janda lebih menantang”, yang lantas dimentahkan oleh peribahasa lain, ” janda memang menantang tapi istri … Baca lebih lanjut →

Guardian angel

Semua ibu pasti ingin anaknya dapat pendidikan terbaik yang akan jadi manfaat utk kehidupan dunia n akhiratnya kelak. Begitu juga aku ke anak bungsuku. Karena melihat bagaimana perubahan si kembar setelah masuk boarding school, aku kepengen arkan mengikuti jejak kakaknya. Pun aku bukan menganut mazhab “mangan ora mangan sing penting kumpul”, ada masanya lah… Kalau … Baca lebih lanjut →

Jompo junior

Universal studio jepang? Anak mana yg gak excited mau kesana. Gitu juga aku n arkan, 2 anak petualang yg cita2nya bertualang keliling dunia baik dunia biasa maupun dunia paralel *tepokjidat. Jadi ketika ada kesempatan ke jepang krn mas aufa mau wisuda, kami juga merencanakan jalan ke prefectur lain sebelum wisuda. Osaka, kyoto, shirakawago dan tentu … Baca lebih lanjut →

Pak Tarno wannabe

Fb ngingetin postinganku di 8 maret 2021, bersama pideo yang sumpah ngakak amat. saat itu dunia masih indah. Belum ada apalah apalah yang bikin apalah apalah.. hahahha.. di posting disini sebagai reminder utk diriku, kenapa saat hipnoterapis suruh aku mengumpulkan kenangan2 jelek gakada yg bisa kukumpulkan, karena kami memang sebaik itu.. kami memang seindah itu. … Baca lebih lanjut →

Stress

Hari ini aku pake bandana untuk iket2 kepala. Kalo enggak, mungkin kepalaku udah pecah hahahahhaa…. Stress melanda gaess… konyolnya yg bikin mau pecah kepala ini masalah arrangement waktu n urusan pendelegasian yg kurang ciamik. Soalnya kalo dirunut2 stress nya tuh yg aku bikin semua.. hahahhaa..  ih, gosa ikut stress kalo liat tulisan setiap baris diakhiri … Baca lebih lanjut →

Tawakuf

Kami sedang membicarakan tawakuf jum’at nanti. Penutupan pengajian anak2 TK dan TPQ juga pembukaan pesantren Ramadhan. Lalu tiba2 seleret rasa melintas dan aku menangis tersedu. Bu Nur mengelus punggungku, sambil menyabar2kan aku. Bukan, aku bukan sedih… seleret rasa ini adalah rasa syukur yg tak terhingga. Bahagia tak terperi. Betapa bersyukur aku telah melewati setahun terakhir … Baca lebih lanjut →

Akar

Aku duduk disini, di antara debur ombak n air yang kadang membelai ringan kakiku. Aku berusaha merajut jiwaku yang koyak untuk menjadi utuh kembali. Mendatangi akar, darimana aku berasal. Ada masanya tempat ini amat kuhindarkan. Semua tanah warisan papa kuhibahkan pada bude -satu2nya saudara papa- karena aku tak ingin berurusan dengan tempat ini. Aku tidak … Baca lebih lanjut →